SEMAKIN KITA BENCI SEMAKIN IA MENYERTAI
Butuh perjuangan yang sangat berat untuk memisahkan antara
Rasa dan
Kenyataan real. Saat sedang manah, terlihat dengan jelas ada sosok yang memantau, dengan ciri-ciri badan tinggi tegap, rambut gondrong, warna kulit hitam pekat, lalu menghilang dan nongol lagi,
tapi sosok tersebut tidak berani mendekat, dia hanya memandang saja. Lalu siapakah sosok tersebut?
“Yang benar adalah memeluk sosok astral tersebut. Artinya kita mau berpelukan dengan diri kita sendiri yang tampil dengan tubuh berkulit hitam legam dan tinggi besar itu. Saat
dia masih menjauh dari anda itu pertanda bahwa dia masih belum bersedia menemui anda. Bisa jadi itu adalah
jiwa anda yang engkau benci. Maka saat engkau mulai siap untuk menerimanya
kembali, dia akan mendekat, kemudian rela bersatu dengan anda dan tidak menjauh
lagi juga tidak akan membuat kisruh kehidupan anda lagi dalam wujud sial dan selalu
sial... Oke”
“Setelah anda memeluknya, maka level anus
Kuwali dan wajan yang hitam legam seperti jiwa anda, maka dia akan bercahaya dan
berbinar-binar yang akan siap ngepos menempati posisinya secara sempurna.
Sangat sulit untuk bisa memeluk dia (sesuatu yang sangat engkau benci). Untuk
bisa memleuk dan tidaknya semua itu tergantung pada keikhlasan anda sendiri. Mudah-mudahan
dia jiwa yang terlalu tersakiti itu, jiwa yang selalu engkau remehkan itu, jiwa
yang enkau sia-siakan itu bisa menerima anda kembali. Amin
Mungkinkah dia (jiwa yang engkau benci itu)
tiba-tiba memeluk anda? Hal itu jarang sekali terjadi, bahkan sangat langka.
Saat anda membencinya dengan keadaan anda yang
selalu nggak bener misalnya, maka dia akan langsusng menjauhi anda karena dia
telah melihat susunan yang ada pada jiwa anda saat ini. Dia akan menjauh dan terhempas
ke ring terluar. Maka efek di kehidupan anda adalah anda akan belaku selalu nggak bener.
Jika kita benci dengan diri kita yang serba kekurangan. Maka diapun akan melakukan hal yang sama, yakni meloncat dari ring dalam menuju ring terluar. Dan jangan lupa bahwa Ring terluar adalah kondisi real anda saat ini. Maka yang tidak mengenakkan
ini harus dipanggil kembali. Kita harus minta maaf dan tanpa permaafan dika
nggak bakalan mau kembali bersatu dengan anda.
Nah...! Saat dia sudah bersedia menemui anda,
maka segera temui dia. Minta maaflah padanya dan peluklah dia. Dan dia juga siap mengikuti semua perintah anda. Suruh dia di ring dalam dan
nanti ring luar akan diisi dengan jiwa dan musthika kebalikannya. Nah saat dua kutub terbentuk, maka
muncullah stroomnya.
Contoh :
-
Si
kekurangan di ring dalam.
-
Si yang
berkelebihan di tata di ring luar.
-
Kutup + dan
- artinya sudah terbentuk.
Maka karena ring luar anda adalah musthika berkelebihan, maka
pancaran energinya akan menghimpun apapun untuk
kehidupan anda, sehingga anda akan selalu hidup dalam berkelebihan, turah
maturah, dan
tidak lagi selalu dalam kurang / kemiskinan terus menerus.
Buknkah dulu saat awal-awal ber-SosroJalmo sudah disampaikan, dan sekarang adalah saatnya praktek dan tandang grayangnya... Oke.
Saat di Wiwara Kawignyan, njenengan lagi
berputar kencang untuk membantu kerja otak. Memaksa otak untuk bisa fokus. Karena
otak itu punya lelah dan bintang-bintang kita selalu bekerja full 24 jam sehari
selama bertahun-tahun dan mererka tidak pernah lelah, tapi mereka bisa kotor
yang disebabkan oleh kelakuan kita
sendiri. Kotornya Wiwara Kawignyan membuat konsentrasi susah.
Nah..! karena otak bisa lelah, maka langkah
selanjutnya adalah biarkan saja dia mengembara kemana-mana. Ikuti saja perjalanannya
dengan ikhlas dan pasrah tanpa adanya penekanan-penekanan tertentu. Begitu
dia lelah, maka otak itu akan lupa dengan sendirinya. Dan pada saat itulah kita yang sedang berada di Wardhaya menjadi tenang. Silakan nikmati hari-hari anda di wardhaya saat ber-Sosoro Jalmo sedang berlangsung. Katakanlah Hari Samudera, maka kita tinggal menikmati saja.
Kenapa anda bisa menikmati? Karena Wiwara
Rasa yang ada pada diri anda sudah mulai bersih. Jika Wiwara
Rasa masih kotor, yaaa anda tidk akan bisa menikmati perjalanan di alam alfa, sehingga efeknya kerja
apapun jadi nggak ada benarnya, karena saat anda bekerjapun kita juga tidak bisa menikmati pekerjaan anda.
Nah...! di dua Ring itulah Jiwa jiwa kita yang
menjadi Musthika ditata. Sebab yang tampil di kehidupan nyata kita saat ini/
live adalah bintang / mustika yang berada di Ring Luar. Yang demikian tadi
adalah Hukum Alam Mikro Kosmos yang sifatnya setara dengan habis makan terus
kenyang.
Jika Musthika Bintang (Jiwa-jiwa kita yang sudah
menjadi musthika) kemudian di taruh di Ring bagian Luar, maka itulah yang
terjadi saat ini. Inilah prosesi KUN dalam diri kita. Itulah KUN yang ada di dalam
jiwa raga kita yang mencipta sesuai prosedur hukum KUN dan tidak berdasarkan
logika otak yang duduk sebagai komandan terendah dari diri kita.
Ring yang ada di dalam kita itu bukan seperti
ring pada umumnya ynag kita ketahui, tapi ring itu berbentuk dari Bintang-bintang
yang banyak yang setiap bintang dari ring luar tersebut memiliki pasangannya yang
tinggal di ring bagian dalam.
Contoh:
-
Ring Dalam
= Miskin
-
Ring
Luar = Kaya
-
Maka dikehidupan real / klehidupan nyata kitatampil sebagai orang kaya
Kita tidak sedang mewujudkan bintang-bintang
di Ring bagian Luar, akan tetapi kita cuma menatanya
saja. Hanya kita yang bisa menatanya dan bukan orang lain. Kecuali orang lain itu superior se-level Rasululloh.
Beliau bisa menatanya secara paksa.
Contoh : Tsa’labah adalah salahj seorang
sahabat mnabi yang amat miskin, kemduain dia meminta didoakan oleh Kanjeng Nabi
agar bisa berubah menjadi orang kaya, padahal
akhlaknya bejat. Njeng Nabi pun bersabda, “Jika kamu kaya, maka kamu akan bertambah
bejatnya dan tidak bagus untuk kehidupanmu dan lingkunganmu.” Namun Tsa’labah tetap
ngeyel dan memaksa. Njeng Nabi pun meng- oke-kan permohonan Tsa'labah untuk
bisa menjadi orang kaya. Maka ditatalah Jiwa kayanya yang ada di Ring Luar. Maka
jadilah Tsa’labah sebagai Miliarder kala itu, namun bejat akhlaknya. Ini sekedar
contoh contoh sebagai bahan i’tibar untuk kita.
Jiwa yang tidak kita akui, yang kita benci
tadi, setiap saat dia selalu berusaha untuk meminta pengakuan dari kita (melalui
jalur alam Makro Kismos) dan menunjukkan kepada mereka, "Heee inilah
aku". Maka dia akan tampil di Ring bagian Luar. Hanya dengan tampil di Ring Luar saja, maka Dunia akan mengakuinya. Akhirnya itu yang terjadi dalam
hidup kita, yang kita benci, yang kita tidak sukai malah hadir dalam kehidupan
kita. Dan orang-orang jawa nggak tahu proses kejadian yang seperti ini, tahunya
hanya ilmu titen saja, sehingga mereka mempropagandakan ajaran luhurnya. "Le... Sing
ati-ati.... Soale Sing Digething bakale Nyandhing" (le, hati-hati. Biasanya sesuatu yang
dibenci itu akan menyertai). Yang tidak disukai justru yang lengket dalam kehidupan kita.
0 Response to "DI GETHING NYANDHING, DIBENCI MALAH MENYERTAI"
Post a Comment